Yumi Kinawa

Kesadahan Air

Air yang terdapat di alam tidak murni karna mengandung zat-zat yang terlarut seperti ion-ion ( misalnya Na⁺, Mg²⁺, Ca²⁺, Co₃²‾, dan HCO₃‾ ), gas ( misalnya O₂, dan CO₂ ), dan partikel-partikel yang lain. Berdasarkan zat-zat yang terkandung di dalamnya, air digolongkan sebagai berikut :

1. Air Lunak ,yaitu air yang tidak mengandung garam-garam Ca²⁺ maupun Mg²⁺.

2. Air Sadah, yaitu air yang mengandung garam-garam Ca²⁺ maupun Mg ²⁺.

Air sadah dibagi menjadi dua, yaitu kesadahan sementara

dan kesadahan tetap.

1. Kesadahan Sementara, yaitu air yang mengandung garam-garam Ca ( HCO₃ )₂ dan Mg ( HCO₃ )₂˖. Kesadahan sementara hilang dengan pemanasan karna ion HCO₃‾ terurai pada pemanasan membentuk karbonat yang mengendap sebagai CaCO₃˖.

Ca ( HCO₃ )₂ (aq) ⟶ CaCO₃ (s) + H₂O (l ) + Co₂ (g)

2. Kesadahan Tetap, yaitu air yang mengandung garam-garam Ca²⁺ dan Mg ²⁺ yang tidak hilang dengan pemanasan.

Kerugian penggunaan air sadah adalah:

1. Mengendapkan anion sabun sehingga mengurangi efektivitas pencucian dengan sabun.

2 RCOONa (aq) + Ca ²⁺ (aq) ⟶ ( RCOO )₂ Ca (s) + 2 NaCl (aq)

2. Membentuk garam-garam kalsium dan magnesium, yang sukar larut dalam air ( misalnya CaCO₃ dan MgCO₃ ) sehingga mengendap pada ketel atau pipa dan dapat menyumbat pipa .

Untuk menghilangkan ion-ion Ca²⁺ dan Mg²⁺ ( melunakkan air sadah ) dapat dilakukan dengan berbagai cara antara lain sebagai berikut :

1. Penambahan kapur ( CaO ) dan soda abu ( Na₂CO₃ ). Zat ini menaikan pH dan menyuplai ion CO₃²‾ yang diperlukan untuk mengendapkan ion Ca²⁺. pada pH tinggi, Mg²⁺ terendapkan sebagai Mg ( OH )₂ dan dipisahkan dari larutannya.

Ca²⁺ (aq) + 2 HCO₃‾ (aq) + CaO (s) ⟶ 2 CaCO₃ (s) + H₂O (l)

2. Dalam jumlah yang kecil, pelunakkan air sadah dapat dilakukan dengan ion ( Na⁺ untuk Ca²⁺ dan Cl‾ untuk HCO₃‾ ). Ion HCO₃‾ terurai pada pemanasan membentuk karbonat yang mengendap sebagai CaCO₃.

HCO₃‾ (aq) ⇄ CO₂ (g) + CO₃²‾ (aq) + H₂O (l)

CO₃²‾ (aq) + Ca²⁺ (aq) ⇄ CaCO₃ (s)

Selain dengan cara penambahan zat kimia, pelunakkan air sadah juga dapat

dilakukan dengan perinsip Distilasi,kebalikan Osmosis,dan Elektrodialisis.

A. Gambar Distilasi